Jumat, 05 April 2019

Halil

Kapolres Pelabuhan Belawan Bersama Kapolsek Medan Labuhan Gelar Safari Kamtibmas

MEDAN LABUHAN Existimenews.com- Bertempat dii Masjid Baitul Amal Jalan KL Yos Sudarso Lingkungan 2 Kelurahan  Kampung Besar Kecamatan Medan Labuhan,Sumatera Utara,Kepala Kepolisian Resor Pelabuhan Belawan Polda Sumut AKBP H.Ikhwan Lubis SH MH bersama Kapolsek Medan Labuhan Kompol Rosyid Hartanto SH SIK MH melaksanakan sholat subuh berjamaah sekaligus melaksanakan kegiatan Safari Kamtibmas,Jum'at (5/4/2019) sekira pukul 05.15 Wib.

Hadir dalam kegiatan itu Waka Polsek Medan Labuhan AKP Ponijo SIP,Kasat Binmas Polres Pelabuhan Belawan AKP H.Justar Purba SH,Kasat Sabhara AKP Eriyanto Ginting S.Sos,Kanit Regiden Iptu Mige Fajari,para Babinkamtibmas Polsek Medan Labuhan.

Sebagai pemandu acara di bawakan oleh Kasat Binmas Polres Pelabuhan Belawan AKP H.Justar Purba SH dengan mengawali penyampaiannya yakni di bulan Rajab 1440 Hijriyah kita telah melaksanakan kewajiban untuk melaksanakan sholat fardu subuh secara berjamaah.

"Syukur alhamdullilah pagi ini kita telah melaksanakan sholat subuh secara berjamaah dan Insya Allah amal ibadah kita diterima Allah Subhanahu ta'ala dan diampuni segala dosa dosa kita amin ya rabbal alamin," sebut H.Justar.

Masih menurut H.Justar Purba,kami menyampaikan kepada para jamaah bahwasanya bapak Kapolres Pelabuhan Belawan hari ini genap 130 Masjid yang sudah dikunjungi beliau di seputaran wilayah Medan Utara.Dan kali ini sampai di mesjid kita dalam rangka Safari Kamtibmas untuk membangun partisipasi masyarakat sama-sama mewujudkan keamanan dan ketertiban masyarakat terutama di Medan Labuhan.

"Maksut kedatangan bapak Kapolres Pelabuhan Belawan datang ke Masjid ini bertujuan melaksakan kegiatan safari Kamtibmas dan belanja masalah,artinya pak Kapolres ingin mengetahui permasalah dan keluhan yang terjadi di tengah-tengah masyarakat," terang H.Justar.
Usai Kasat Binmas menyampaikan maksut dan tujuan kedatangan Kapolres Pelabuhan Belawan,acara berikutnya penyampai arahan dan bimbingan. 

Mengawali penyampaiannya,Ikhwan Lubis menyebutkan bahwasanya selama dirinya menjabat sebagai Kapolres Pelabuhan Belawan bila begitu keluar jalan tol banyaknya lawa-lawa (bajing loncat) yang terdiri dari 2 sampai 3 orang bereaksi melakukan penjarahan terhadap muatan truk-truk yang melintas,namun mudah-mudahan sudah lebih kurang 6 bulan terakhir ini sudah tidak ada lagi.

Lanjut Ikhwan Lubis,ini merupakan berkat partisipasi masyarakat yang sama-sama saling menjaga keamanan dan kenyamanan.Namun masih ada utang kami di daerah Kelurahan Mabar masih ada juga para lawa-lawa ini.Ironisnya pelakunya anak-anak dan sudah pernah ditangkap oleh Polsek Medan Labuhan.

"Adanya kegiatan lawa-lawa atau bajing loncat ini di sinyalir adanya faktor awalnya adalah bermula dari pemakai narkoba.Dan semua itu beawal dari kecanduan narkoba,"ungkap Ikhwan Lubis.

Menurut Ikhwan Lubis,mari kita bangun situasi keamanan yang dimulai dari lingkungan dan keluarga kita sendiri.Makanya juga di sini kami hadirkan  para bhabinkamtibmas yang terdepan dan dekat dengan masyarakat di tiap-tiap Kelurahan.

"Kami ada anggota bhabinkamtibmas delay press kami 45 orang jadi kepada para bapak-bapak sekalian kalau ada permasalahan-permasalahan kecil bisa bisa di lakukan musyawarah atau mufakat. Terutama masalah-masalah batas tanah pertengkaran kecil dan lain sebagainya bisa diselesaikan di tingkat Kelurahan," imbuhnya.

Di tambahkan Ikhwan,kemudian yang kedua perlu saya sampaikan bahwa sebentar lagi lebih kurang 12 hari lagi kita tahu bersama sudah sangat dekat menjelang masa pemilu tanggal 17 April mendatang.

"Kami sangat mengharapkan untuk menjaga situasi keamanan ini karena sudah mulai banyak memicu antar kita sendiri antara muslim sendiri saling hujat menghujat, benci membenci,terkadang di dalam keluarga sendiri maupun tetangga pun jadi putus silaturahmi gara-gara beda pilihan," harapnya.

Marilah kita sama-sama menjaga situasi ini janganlah sampai dengan adanya pemilu ini terjadi banyak permusuhan di antara kita apalagi sama-sama umat muslim.Kami titipkan supaya Masjid yang suci ini kami berharap ini dijadikan tempat ibadah bukan untuk tempat berpolitik. Mungkin tanggal 17 nanti sudah banyak yang minta untuk mengadakan kegiatan kegiatan di Masjid, dari sini kami titipkan kepada ketua Nazir BKM silakan saja beribadah tapi kami berharap supaya tidak ada ceramah-ceramah politik, karena nantinya akan menimbulkan terjadi gesekan selisih paham.

Acara di lanjut dengan sesi tanya jawab antara Warga yang sampaikan oleh ketua BKM Baitul Amal Sahar Wardi yang mengeluhkan tentang parkir truk trado yang sembarangan tempat.Karena bisa mengganggu daripada warga untuk ke masjid dan lalu lintas terhambat.Berikutnya masalah penerangan lampu jalan di lingkungan 2 ini yang rawan dengan adanya aksi pembegalan sepeda motor.

Menanggapi pernyataan ketua BKM tersebut,Kapolsek Medan Labuhan Kompol Rosyid Hartanto menjelaskan memang kita lihat di jalanan Medan Labuhan ini banyak sekali perusahaan terutama gudang-gudang truk trado.Dan saya lihat di sini truk trado bisa masuk ke dalam gang yang sebenarnya itu semua tidak sesuai dengan kelas jalannya bahkan parkir di pinggir jalan dan itu mengganggu bahkan beberapa kali terjadi kecelakaan lalu lintas.

"Nanti akan kami sampaikan juga kepada bapak Kasad lantas di Polres pelabuhan Belawan dan dengan Dishub ini bagaimana solusinya terkait masalah truk trado yang parkir di pinggir jalan pada hakekatnya kemudian bisa menimbulkan kemacetan lalu lintas bisa menimbulkan kecelakaan itu bisa di pidana," jelas Rosyid.

Sementara itu usai acara ketua Badan Kenajiran Masjid Baitul Amal Sahar Wardi kepada Existimenews.com mengatakan pentingnya peran kepolisian di tengah-tengah masyarakat,terutama masyarakat Kelurahan Besar untuk mengantisipasi situasi keamanan ketertiban masyarakat setiap saat.

"Kami dari warga maayarakat Kelurahan Kampung Besar (Kambes) mengharapkan pertemuan-pertemuan seperti ini kiranya dapat berlangsung secara terus menerus,artinya jangan hanya sekali ini saja.Tujuannya agar kita dapat menyampaikan keluhan-keluhan yang terjadi terutama pada kaum millenial bisa di antisifasi segala aktifitas yang mengarah ke tindak pidana," ungkap Sahar Wardi.

Terakhir,sebelum Kapolres Pelabuhan Belawan dan rombongan meninggalkan Masjid Baitu Amal,acara di tutup dengan sarapan pagi bersama di teras Masjid.Dan seluruh rangkaian acara selesai tepat pada pukul 06.30 Wib dengan situasi aman dan lancar.

Liputan khusus : Abdul Halil,SE
Wartawan Existimenews.com