Ditpolairud Poldasu Bersama HNSI Medan Bagikan Sembako Dan Takjil Kepada Nelayan Belawan

Belawan.Existimenews.com - Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat pesisir dan menjelang hari raya Idul Fitri 1445 H / 2024 M. Ditpolairud Polda Sumatera Utara bersama DPC HNSI Kota Medan membagikan seratusan paket sembako dan takjil kepada nelayan Belawan di perairan Belawan, Selasa (2/4/2024) sore. 

Penyerahan paket sembako dan takjil mengunakan Kapal Patroli KP II - 2001 dan Kapal Patroli RIB INTERCEP ini dihadiri oleh Direktur Polairud Polda Sumut Kombes  Rudi Rifani, S.IK, Wadir Polairud Polda Sumut, Kasatrol Ditpolairud Polda Sumut, Kasubdit Gakkum Ditpolairud Polda Sumut, Kasubbag Renmin Ditpolairud Polda Sumut, Ketua DPC HNSI Medan Abdul Rahman dan pengurus DPC HNSI Kota Medan. 

Dirpolairud Polda Sumatera Utara Kombes Rudi Rifani SIK mengatakan kegiatan yang dilaksanakan Ditpolairud Polda Sumatera Utara dan DPC HNSI Kota Medan merupakan sebagai bentuk kepedulian terhadap nelayan dan masyarakat pesisir. Sekaligus menjalin silaturahmi dan persatuan antara Ditpolairud Polda Sumatera Utara dengan nelayan Belawan. 

" Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat bermanfaat bagi nelayan kita. Sekaligus menjalin silaturahmi dan menjalin persatuan antara Ditpolairud Polda Sumut dan nelayan khususnya nelayan Belawan. " ucap Kombes Rudi Rifani SIK. 

Sementara itu Ketua DPC HNSI Kota Medan Abdul Rahman mengucapkan terima kasih kepada Ditpolairud Polda Sumut yang sangat perduli dengan masyarakat persisir dan nelayan Belawan.

" Kami pengurus DPC HNSI Kota Medan merasa terhormat dan berkolaborasi dengan Ditpolairud Polda Sumut dalam kegiatan sosial ini. Semoga kegiatan ini terus berlanjut. Semoga kegiatan kita ini sedikit mengurangi  permasalahan yang dihadapi oleh nelayan Belawan" jelas Abdul Rahman.

Sedangkan Ucok Kojab mewakili nelayan Belawan merasa bersyukur atas pembagian paket sembako dan takjil kepada nelayan Belawan. " Kami berterima kasih kepada bapak Ditpolairud Polda Sumut dan Ketua DPC HNSI Medan yang begitu peduli dengan kami nelayan Balawan ini. Kami mendoakan semoga bapak Kombes Rudi Rifani dan dan Ketua Abdul Rahman tetap sehat selalu dan dimurahkan rezekinya" tutup Ucok Kojab.

 (Red)

HJ. MEILIZAR LATIF MENANG GUGATAN MAHKAMAH PARTAI DEMOKRAT DAN SIAP MENJADI ANGGOTA DPRD SUMUT

Existimenews.com. Hj. Meilizar Latif Memenangkan gugatan Mahkamah Partai Demokrat, atas Perkara Perselisihan Internal Partai Nomor 04/PIP-MP/2019, diketahui Ketua dan Sekretaris Mahkamah Partai Demokrat yang beralamat di Wisma Prolamasi, Jalan Proklamasi No. 41 Mentang Jakarta Pusat, Telah Memberitahukan secara Resmi kepada Hj. Meilizar Latif Tentang isi Putusan Mahkamah Partai No. 04/PIP-MP/2019 tertanggal 09 Maret 2020 dalam Perkara Perselisihan Internal Partai, antara Hj. Meilizar Latif Melawan Parlaungan Simangunsong.( 23/7)


Buktinya Parlaungan Simangunsong harus menelan kekecewaan karena Mahkamah Partai Demokrat akhirnya memenangkan gugatan Hj. Meilizar Latif  terkait sengketa perselisihan suara yang  akhirnya mengubur  impian Parlaungan Simangunsong untuk kembali menduduki kursi anggota DPRD Sumatera Utara periode 2019 – 2024. Sebagaimana diketahui Meilizar Latif dan Parlaungan Simangunsong adalah caleg DPRD Provinsi  Sumatera Utara dari daerah pemilihan (dapil) Sumut I yang meliputi 11 Kecamatan di Kota Medan.


Hal ini juga dibenarkan Kader Partai Demokrat sekaligus Fungsionaris DPD Partai Demokrat Sumatera Utara, Joko Imawan,  yang di dampingin Anshari Siregar yang mengatakan, sidang sengketa perselisihan suara yang diajukan oleh Meilizar Latif telah di menangkan oleh Mahkamah Partai Demokrat dan memberikan Apresiasi yang setinggi – tingginya kepada Mahkamah Partai Demokrat.


“Kami Kader Sekaligus Fungsionaris DPD Partai Demokrat Sumatera Utara, memberikan Apresiasi kepada Mahkamah Partai Demokrat, yang telah mengabulkan gugatan Hj. Meilizar Latif terharap Saudara Parlaungan Simangunsong, dan kita sangat yakin bahwasanya keputusan dari Mahmakah Partai Sudah Sesuai dengan Undang – Undang yang berlaku, dan kita juga tak lupa memberikan Apresiasi kepada Pengadilan Negeri Medan yang telah menolak Gugatan Saudara Parlaungan Simaungsong terhadap Mahkamah Partai dan Hj, Meilizar Latif ,” jelas Joko.

Joko Juga Berharap dan memohon kepada Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono untuk memperoses Putusan Mahkamah Partai Demokrat .

“ Kami Selaku kader Partai Demokrat Sumatera Utara memohon kepada Bapak Agus Harimurti Yudhoyono selaku ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat agar memperoses Putusan Mahkamah Partai Demokrat  untuk melakukan Pergantian Antar Waktu Hj. Meilizar Latif menggantikan Saudara Parlaungan Simangunsong untuk menjadi Anggota DPRD Sumatera Utara” Harap Joko

Hal senada juga disampaikan oleh ketua umum Aliansi Muda Minang Indonesia ( AMMI ) Ali Zamar Sikumbang, bahwa kemenangan Meilizar Latif atas gugatan Parlaungan Simangunsong sudah sangat realistis karena dari sejak penetapan hasil KPU yang lalu yang memenangkan Parlaungan Simangunsong sangat tidak masuk akal.

“ kami masyarakat minang yang tinggal di medan tau persis bagaimana kedekatan Meilizar Latif dengan warga kota medan dan sangat heran kenapa bisa kalah, Tentu saja atas kehendak Allah swt semua terbuka dan faktanya Mahkamah Partai Demokrat memenangkan, demikian juga di pengadilan negeri medan, Maka kami mengharapkan agar ketua umum Partai Demokrat segera menerbitkan SK pergantian antar waktu untuk melantik ibu meilizat sebagai anggota DPRD Sumut fraksi Partai Demokrat” Ungkap Ali Zamar

Dalam salah satu putusan Mahkamah Partai Memberhentikan Parlaungan Simangunsong dari keanggotaan Partai Demokrat dan menunjuk Hj. Meilizar Latif Sebagai Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara Menggantikan Parlaungan Simangunsong Sesuai Mekanisme Peraturan Perundang – undangan yang berlaku.

(Red)

Danyon Marhanlan Belawan Gelar Silaturahmi Bersama Masyarakat Karo "Sukses dan Meriah"

BELAWAN Existimenews.com- “Kepada Ketua DPP Pemuda Marga Silima supaya Wilayah Medan Utara diperhatikan, dibina dan segera di bentuk karena ada 1500 KK Masyarakat Karo yang berbeda -beda tempat domisilinya di Medan Utara ini dan Polres Belawan mendukung penuh dan agar kegiatan seperti ini berkelanjutan. Membuat acara adat seperti ini serasa seperti berada di kampung sendiri, kita lihat suasana yang cukup meriah dan penuh kekeluargaan serta antusias Masyarakat Karo. Mudah - mudahan kedepan lebih kompak lagi, lebih maju lagi dan semakin Sukses, Majuah-juah, Majuah-juah, Majuah-juah”. 

  Ket foto : AKBP Ikhwan,SH.MH diabadikan saat hadiri undangan acara masyarakat Karo se-Medan Utara (foto,Abdul Halil)

Gendang Guro-Guro Aron ‘Mburo Ate Tedeh 2019″ merupakan hiburan rakyat Kesenian Karo yang diprakarsai oleh Pemuda Marga Silima (PMS) yang diselenggarakan di Wisma Hanafiah Jalan Serma Hanafiah Kelurahan Belawan I Kecamatan Medan Belawan,kota Belawan Provinsi Sumatera Utara.

Hal tersebut disampaikan Kepala Kepolisian Resor Pelabuhan Belawan Polda Sumut AKBP Ikhwan,SH.MH saat menghadiri undangan pesta rakyat suku Karo “Gendang Guro Guro Aron” di Wisma Hanapia Belawan, Senin (2/9) sekira pukul 20.00 Wib.

     Ket foto : Kompol Dr.Sri Pinem,SH.M.Kn Kabag Sumda Polres Pelabuhan Belawan diabadikan saat hadiri acara silaturahmi masyarakat Karo se-Medan Utara (foto,Abdul Halil)

Pada kesempatan itu juga, Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Ikhwan menyampaikan, semoga dengan digelarnya acara ini, silaturahmi dan rasa kebersamaan dikalangan Pemuda Marga Silima lebih ditingkatkan begitu juga dalam hal sosial khususnya di wilayah Medan Utara.

Lebih lanjut AKBP Ikhwan Lubis mengatakan, bahwa Pemuda Marga Silima (PMS) sangat Kompak dan Solid di Medan Utara, bahkan di seluruh Wilayah Indonesia menjadi bagian pemersatu Kebhinekaan Tunggal Ika dengan rasa kebersamaan, kegotong royongan dan persaudaraan.

       Ket Foto : Ketua Umum Pelaksana Gendang Guro-Guro Aron Letkol James Munthe (foto,Abdul Halil)

Acara akbar tersebut turut dihadiri para undangan lainnya dari Satuan Perangkat Daerah Tanah Karo sebagai mewakili Bupati Tanah Karo Trekelin Brahmana. Selain itu hadir para penjabat utama Polres Pelabuhan Belawan Kabag Sumda Kompol Dr.Sri Pinem,SH.M.Kn,Kasat Tahti Aiptu Aqnes,Kapolsek Belawan Kompol Safaruddin Tama Siregar,SH.

Selanjutnya, masih dikesempatan yang sama, Ketua Umum Pelaksana pesta Gendang Guro-Guro Aron, Letkol James Munthe mengatakan, digelarnya acara ini untuk meningkatkan tali silahturami sesama umat manusia khususnya di kalangan masyarakat karo yang berdomisili di wilayah Medan Utara. “Karena masyarakat karo adalah bagian dari Bangsa Indonesia untuk tetap menjaga kesatuan dan persatuan bangsa melalui pesta seni dan budaya karo,” ungkap James Munthe.

Katanya, dengan mengusung Thema “Esrada Arih Njagai Kiniersadaan” dan Sub Thema “Aku semangat kemerdekaan sipegegehi Tole kinirsadaan Ras Si Tingkatkan Tali”, kiranya hal ini dapat dijadikan acuan untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia menuju Indonesia Unggul.

“Harapan saya sebagai putra Karo, digelarnya acara Gendang Guro Guro, seluruh Masyarakat Karo Medan Utara dapat menjadi tokoh pemersatu Bangsa Indonesia melalui Budaya yang ada pada Suku Karo. Prinsip Hidup Damai agar tetap terjaga Persatuan Bangsa dan Negara Republik Indonesia yang Kita Cintai ini. Semoga Momentum ini dapat berkesinambungan,” ungkap James Munthe.

Liputan khusus : Abdul Halil,SE

Wartawan Existimenews.com

Larisnya Ekspor Furniture Kayu Karet Sumut, Harapkan Kementan Beri Layanan Cepat

BINJAI Existimenews.com– Kita memberikan apresiasi kepada industri olahan yang mampu menembus pasar global. Kami dari Karantina Pertanian siap mengawal dengan menjadi penjamin produk furniture dan kemasan kayunya sesuai persyaratan negara tujuan.

Hal tersebut disampaikan Ali Jamil, Kepala Badan Karantina Pertanian melalui keterangan tertulis yang diterima Existimenews.com via pesan whatsApp.

Ditambahkan Ali Jamil dalam hal ini Karantina Pertanian Belawan juga melakukan sertifikasi ekspor terhadap  38,06 m3 produk furniture  di rumah industri yang terletak di  Kecamatan Binjai Selatan, Kota Binjai, Sumatera Utara, Jumat (29/8) siang.

"Furniture yang terbuat dari produk samping atau by product kayu karet ini dipesan oleh negara Taiwan," beber Ali Jamil. 

Furniture khas Sumut dengan bahan baku kayu karet yang sudah tidak digunakan. Kayu sisa ini merupakan hasil peremajaan kebun karet. Pohon yang tidak produktif ditebang dan kayu digunakan sebagai furniture. 

Hasilnya pun menggembirakan, tidak  hanya diminati pasar nusantara, namun olahan kayu sisa ini juga makin diminati pasar luar negeri.

Dalam pengirimannya, produk ini menggunakan kemasan kayu yang harus dijamin bebas dari hama.

Masih menurutnya, sesuai dengan aturan perdagangan antar negara tentang ekspor komoditas yang menggunakan kemasan kayu seperti palet kayu, peti dan kotak harus dipastikan  bebas serangga, tidak rusak dan  bebas jamur.  

Aturan yang termaktub dalam aturan International Standards for Phyosanitary Measures (ISPM #15). "Kami lakukan pengawasan perlakuan terhadap pemenuhan persyaratan ini baik dengan heat treatment atau fumigasi, " jelas Jamil.

Terpisah,Hasrul Kepala Karantina Pertanian Belawan menambahkan, bahwa selama tahun 2019 Karantina Pertanian Belawan telah menerbitkan Sertifikat Kesehatan Media Pembawa atau Phytosanitary Certificate (PC) sebanyak 61 sertifikat ekspor produk samping kayu karet yang sudah disulap menjadi produk furnitur, atau sebanyak 6.234,94 m3 setara Rp. 26 milyar. Adapun tujuan negara peminat furniture ini adalah Cina, Prancis, Jerman, India, Malaysia, Filipina, Taiwan dan Vietnam.

Sebagai informasi, selaku otoritas Karantina Pertanian penjaminan kesehatan dan keamanan tidak hanya dilakukan terhadap komoditas di sub sektor pertanian seperti perkebunan, peternakan, tanaman pangan dan hortikultura. 

Terakhir Ali Jamil mengatakan untuk Sub Sektor perikanan seperti rumput laut dan olahannya dan juga sub sektor kehutanan seperti madu, kayu dan olahannya.

"Sepanjang negara tujuan mempersyaratkan, kami siap menjadi fasilitator pemenuhan persyaratan teknisnya," tutup Jamil dalam keterangan tertulisnya.

[ Abdul Halil ]

Polres Pelabuhan Belawan Kerahkan Ratusan Personil Amankan Pawai Takrub 1 Muharram 1441 H di Belawan

             Ket foto : terlihat ribuan massa pawai Takrub yang terdiri dari Ormas Islam yang ada di Belawan (foto,Abdul Halil)

BELAWAN Existimenews.com- Ribuan ummat Islam mengikuti kegiatan pawai takrub menyambut datangnya Tahun Baru Islam 1 Muharram 1441 Hijriah yang jatuh pada hari Minggu, 1 September 2019.

Pawai takrub yang diselenggarakan oleh ormas - ormas Islam diantaranya KAUMI, FPI, dan ormas islam lainnya yang ada diBelawan serta didukung oleh Muspika Belawan,Sabtu (31/8/2019) malam. 

          Ket foto : Terlihat Kabag Ops Polres Pelabuhan Belawan (baju kuning) saat sedang memberikan petunjuk dan arahan kepada anggota personil (foto,Abdul Halil)             

Amatan dilokasi pawai,para peserta mengambil titik kumpul didepan Masjid Jam'i kota Belawan, pawai dengan mengambilrute keliling kecamatan Medan Belawan.

Peserta pawai diikuti oleh ratusan sepeda motor, mobil hias serta lebih dari lima ribu pejalan kaki sambil membawa obor. suasana kota Pelabuhan Belawan malam ini jadi meriah dan ramai serta merah oleh ribuan obor yang dibawa peserta pawai mulai dari anak - anak sampai kakek nenek pun ikut serta untuk memeriahkan acara pawai malam ini.

Seorang peserta pawai, Juminah (55) merasa senang dan bangga bisa ikut pawai juga malam ini, "Saya senang dek bisa ikut pawai juga dan saya bangga sebagai orang Belawan dengan adanya pawai takrub ini, tempat lain belum tentu ada berartikan kepedulian kita akan siar Islam masih tinggi di Belawan ini", ucap Juminah pada awak media ini.

PERSONIL POLRES PELABUHAN BELAWAN DAN JAJARAN LAKUKAN PENGAMANAN

                 Ket foto : AKBP Ikwan,SH.MH Kapolres Pelabuhan Belawan,Polda Sumut (foto,Abdul Halil)

Terpisah,Kepala Kepolisian Resor Pelabuhan Belawan Polda Sumut AKBP Ikhwan,SH.MH melalui Kabag Ops Kompol H.Erinal yang sekaligus sebagai perwira pengendali (Padal) kepada kru Existi menews.com menjelaskan untuk melakukan pengamanan ribuan massa pawai itu pihaknya menerjungkan ratusan personil dari bergai satuan.

"Kita lakukan pengawalan mulai dari titik start awal pawai hingga akhir kesemuanya berjalan dengan aman,tertib dan lancar. Terpenting tidak ada insiden dan pelanggaran hukum yang terjadi," jelas Kompol H.Erinal.

Masih menurut Kabag Ops Polres Pelabuhan Kompol H.Erinal dengan didamping Kasat Sabhara AKP Eriyanto Ginting,S.Sos, Kasat Reskrim AKP Jerico Lavian Chandra,SH.SIK serta Kasat Intelkam Iptu SBI Manullang,menurutnya,"  pengawalan kegiatan ini harus sukses tanpa harus ada insiden dan pelanggaran hukum," tegas Kompol H.Erinal.  

Liputan khusus : Abdul Halil,SE

Wartawan Existimenws.com

Warga Marelan Geger,Ada Mayat Perempuan Telanjang di Ladang Timun

          Ket foto : Tampak AKP Edy Safari S,SH bersama personil Opsnal Sat Reskrim Polsek Medan Labuhan saat melakukan olah TKP penemuan sesosok mayat perempuan (foto,Abdul Halil)


MEDAN MARELAN Existimenews.com- Sugiono (62) warga jalan Marelan V Pasar 2 Barat Gang Ramadan Lingkungan 3 Kelurahan Terjun Kecamatan Medan Marelan mendadak terperanjat,pasalnya pria yang kesehariannya berprofesi sebagai petani itu memukan sesosok mayat jenis kelamin perempuan dengan posisi telungkup dalam keadaan tanpa Busana (Bugil),dengan kondisi mulut mengeluarkan bui berbusa dan telinga mengeluarkan darah kecil. 

Selanjutnya penemuan mayat tersebut dilaporkan saksi bernama Sugiono bersama Kepala Lingkungan III ke Mapolsek Medan Labuhan. Guna menindak lanjuti laporan Sugiono tersebut Team Opsnal yang dipimpin oleh Kapolsek Medan Labuhan AKP Edy Safari S,SH dengan didampingi Kanit Reskrim Iptu Deni Indrawan Lubis,SH.SIK, Pawas Ipda J. Pangaribuan dan Fadal Piket Reskrim Ipda Aripin Purba, SH beserta dengan piket fungsi langsung menindak lanjuti TKP penemuan mayat tersebut.

Informasi yang disampaikan Kapolsek Medan Labuhan AKP Edy Safari S,SH kepada Existimenews.com via pesan whatsApp membenarkan adanya penemuan sesosok mayat dengan jenis kelamin wanita. Dan hasil identifikasi awal tidak ditemukannya bekas- bekas tanda kekerasan disekujur tubuh korban. Berikutnya,AKP Edy Safari menjelaskan Team Opsnal melakukan pengumpulan data sebanyak mungkin guna kepentingan penyelidikan.

Disebutkan AKP Edy Safari pihaknya juga turut memeriksa saksi kedua yakni Sugiono (62) warga jalan Marelan V Pasar 2 Barat Gang Ramadan Lingkungan III Kel. Terjun Kecamatan Medan Marelan.

Keterangan yang disampaikan pria yang sehari - hari berprofesi sebagai petani itu menjelaskan pada hari jumat (30/8/2019) sekira pukul 06.30 Wib mendapat informasi dari masyarakat tentang adanya penemuan sosok mayat Perempuan dan di ketahui bahwa mayat tersebut bernama Nurmauli Boru Marpaung (40) warga lingkungan 21 Kelurahan Terjun Kecamatan Medan Marelan yang di temukan sudah tidak bernyawa di Kebun timun milik Sugiono. 

Kronologis kejadian penemuan mayat dalam kasus tersebut polisi juga memeriksa saksi lain yakni Jalil (52) yang mengatakan kami mendapat informasi dari warga, adanya mayat yang berada diperladangan timun milik saksi Sugiono.

"Kemudian kedua saksi memberitahukan temuannya kepada Kepala Lingkungan (Kepling). Berikutnya kedua saksi menghubungi pihak Polsek Medan Labuhan, hal ini dilakukan keduanya untuk mengungkap kasus yang latar belakang kematian Nurmauli Boru Marpaung tersebut.

Dalam keterangan terakhirnya AKP Edy Safari menyebutkan sesaat kemudian anggota Opsnal bersama masyarakat  mengangkat mayat tersebut dari ladang timun dan menaikkan ke dalam ambulance yang telah disiapkan untuk di bawa ke R S Bhayangkara Poldasu untuk dilakukan Otopsi.

[ Abdul Halil ]

AKP M.H Sitorus : Ops Patuh Toba 2019 "Sikat" Pengendara Langgar UU No.22 Tahun 2009

            Ket foto : AKP M.H Sitorus,SH diabadikan saat melakukan pemeriksaan salah satu truk yang tidak memiliki rambu - rambu penerangan cahaya terutama dimalam hari,seperti lampu stop,lampu kota dan lampu send (foto,Abdul Halil) 

BELAWAN Existimenews.com- Pengendara yang ditilang umumnya tidak memiliki dokumen kenderaan serta surat ijin mengemudi (SIM), tidak memiliki plat nomor dan yang melanggar rambu - rambu lalu lintas, untuk kendaraan truk tidak ada sefty bell, tidak ada lampu penerangan cahaya di malam hari dan terpenting operasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan keselamatan berlalu lintas, dan menekan angka kecelakaan.

Intinya 'Sikat' pengendara kendaraan bermotor roda dua dan seterusnya yang melanggar aturan Lalulintas sesuai Undang - Undang No.22 Tahun 2009 tentang Lalulintas dan Angkutan Jalan..!

Terlebih lagi, razia Ops Patuh Toba 2019 digelar dengan 'Target Operasi' untuk mempersepit ruang gerak kendaraan hasil kejahatan dan kendaraan bodong alias tanpa dilengkapi sama sekali surat - surat yang sah.

           Ket foto : AKP M.H Sitorus,SH Kasat Lantas Polres Pelabuhan Belawan polda Sumut,saat ditemui kru Existimenews.com diruang kerjanya (foto,Abdul Halil)

Pernyataan tersebut disampaikan dengan tegas oleh Kepala Kepolisian Resor Pelabuhan Belawan Polda Sumut AKBP Ikhwan,SH.MH melalui AKP M.H Sitorus,SH Kasat Lantas Polres Pelabuhan Belawan disela - sela memimpin kegiatan razia Ops Patuh Toba 2019 dengan didampingi oleh Kanit Lantas Iptu H.L Tambunan dan puluhan personil Lantas Polres Pelabuhan Belawan. Razia dilaksanakan didepan Mako Polres Pelabuhan Belawan jalan Raya Pelabuhan No.1 Belawan.

Dalam rangka melaksanakan Operasi Patuh Toba 2019, Satuan Lantas Polres Pelabuhan  melakukan razia di Jalan Raya Pelabuhan Belawan, Sumatera Utara, Kamis (29/8/2019) yang dimulai pada pukul 14.30 Wib dan berakhir pada pukul 14.30 Wib.

Seperti amatan kru Existimenews.com di hari pertama digelarnya razia dalam rangka Ops Patuh Toba 2019 petugas Satuan Lalulintas Polres Pelabuhan Belawan berhasil menjaring puluhan pengendara motor, mobil pribadi,angkot, truck trado yang tidak dilengkapi surat-surat syah kendaraan, seperti tidak punya surat izin mengemudi (SIM),STNK yang masa berlakunya sudah kaduluarsa, tidak menggunakan Helm SNI, tidak menggunakan Sefty bell, tidak adanya lampu penerang cahaya dimalam hari yang seharusnya ada dibelakang body truk,maupun perlengkapan segitiga pengaman dan racun api.

Ditambahkan AKP M.H Sitorus, "kepada masyarakat agar selalu mematuhi peraturan lalu lintas dan membawa surat-surat kendaraan kendaraan bermotor," seru AKP M.H Sistorus dengan tegas.

Masih menurut AKP M.H Sitorus mengatakan Ops Patuh Toba 2019 akan digelar selama 14 hari kedepan,yang di mulai pada tanggal 29 Agustus sampai dengan 11 September 2019.

Sambung AKP M.H Sitorus lagi sesuai Motto Sat Lantas Polri "Stop Pelanggaran, Stop Kecelakaan Keselamatan untuk Kemanusian". 

"Ingat...!! Terjadi Kecelakan berawal adanya pelanggaran peraturan Lalulintas,"tutup AKP M.H Sitorus mengakhiri wawancaranya.

Terpantau dilokasi gelar razia berakhir dengan berjalan lancar, aman dan sukses tanpa insiden.

Liputan khusus : Abdul Halil,SE

Wartawan Existimenews.com

Kasat Lantas Polres Pelabuhan Belawan Sosialisasi Lewat Radio

    Ket foto : AKP M.H Sitorus,SH Kasat Lantas Polres Pelabuhan Belawan saat melaksanakan sosialisasi Ops Patuh Toba 2019 di Radio 96,3 Medan FM (foto,Abdul Halil)

MEDAN Existimenews.com- Dalam rangka digelarnya secara serentak diseluruh Indonesia Operasi Patuh Toba 2019 Kepala Kepolisian Resor Pelabuhan Belawan Polda Sumut AKBP Ikhwan,SH.MH melalui Kasat Lantas Polres Pelabuhan Belawan AKP M.H Sitorus,SH didamping Kanit Dikyasa  melaksanakan Talk Show di Radio 96,3 Medan FM,yang beralamat di Jalan Pembangunan 1 No. 6 Medan.Kamis (29/8/2019) siang.

Pada saat Talk Show itu,Kasat Lantas menyampaikan bahwa Ops Patuh Toba-2019 berlangsung selama 14 (Empat belas) hari yaitu tanggal 29 Agustus 2019 s/d 11 September  2019 serta memberikan himbauan-himbauan kepada Pecinta Radio Medan 96,3 FM dan masyarakat agar 

1. Dilarang Menggunakan HP Saat mengendarai.

2. Dilarang Mengemudi dalam keadaan Mabok.

3. Pengendara Sepeda Motor harus menggunakan Helm SNI.

4. Di luar batas kecepatan.

5. Dilarang Melawan Arus.

6. Dilarang Mengendarai kendaraan di bawah umur.

7. Wajib menggunakan Safety Belt.

8. Dilarang menggunakan Lampu Rotator/Strobo.

"Intinya para pengguna jalan  agar mematuhi peraturan lalu lintas yang ada agar selamat sampai tujuan dan terhindar dari kecelakaan," ungkap AKP M.H Sitorus.

[ Abdul Halil ]

Ops Bina Kesuma 2019, Polres Pelabuhan Belawan "Jaring Puluhan Pelajar"

      Ket foto : AKP H.Justar Purba,SH Kasat Binmas Polres Pelabuhan Belawan didampingi KBO Sat Binmas Iptu Arjunsyah Hariono saat sedang memberikan arahan keoada pelajar yang terjaring Ops Bina Kesuma Tahun 2019 (foto,Abdul Halil)

BELAWAN Existimenews.com- Demi terwujutnya penegakan keamaanan dan ketertiban ditengah - tengah masyarakat  khususnya diwilayah hukum Polres Pelabuhan Belawan sangat diperlukan penindakan tegas dengan menggelar suatu operasi kepolisian baik dibidang preventif maupun Revrensif.

Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Kepolisian Resor Pelabuhan Belawan Polda Sumut  AKBP Ikhwan,SH.MH melalui Kasat Binmas Polres Pelabuhan Belawan  AKP H.Justar Purba,SH dengan didampingi oleh KBO Sat Binmas Iptu Arjunsyah Hariono saat melakukan "Operasi Kasih Sayang" terhadap anak - anak sekolah yang bolos (cabut) pada jam pelajaran berlangsung. Terutama yang berkeliaran di Warnet seputar Kelurahan Bagan Deli dan tempat - tempat lainnya di sekitar Wilkum Polres Pelabuhan Belawan.

      Ket foto : Salah seorang pelajar SD sedang membuat pernyataan agar tidak bolos lagi pada jam pelajaran sekolah (foto,Istimewa)

Untuk itu kata AKP H.Justar Purba cara mengatasinya terkait anak - anak sekolah yang banyak nongkrong di sejumlah Warnet itu salah satunya Polres Pelabuhan Belawan dengan melakukan Opersai (Ops) Kasih Sayang atau biasa disebut Ops Bina Kesuma Toba Tahun 2019.

Kegiatan Ops Kasih Sayang tersebut dilaksanakan dengan target operasi diseputaran Warnet - Warnet yang beroperasi di Kelurahan Bagan Deli, Rabu (27/8/2019) sekira pukul O8.45 Wib.Dan baru usai kegiatan opersi sekira pukul 1O.OO Wib berlangsung dengan aman,tertib dan lancar tanpa insiden.

"Dalam kegiatan ini telah terjaring sebanyak 57 orang siswa tingkat SD dan 36 orang siswa tingkat SMP," sebut H.Justar.

Selanjutnya dalam arahannya Kasat binmas berharap agar anak - anak ini tidak bermain warnet di dalam jam belajar sekolah. Tujuannya supaya tidak mengganggu proses belajar mengajar mereka, baik diluar jam sekolah supaya tidak menjadi kecanduan untuk bermain game diluar jam sekolah karena Akan berdampak buruk untuk kehidupan anak-anak tersebut dimasa depan.

Hal senada juga diucapkan tanggapan dari Dokter Polres Pelabuhan Belawan dr.Susan bahwa efek dari kecanduan bermain game dapat merusak saraf kemudian akan sulit dikendalikan untuk proses belajar.

"Menjadi manusia yang tidak Berguna dimasa depan, menggangu kesehatan, kemudian diusia yang masih dini ini ingatannya sangat kuat sehingga bila mereka berbuat yang tidal baik maka akan diperbuat dimasa depan," kata Dr.Susan.

Sementara itu perwakilan dari salah seorang guru menerangkan tentang kegiatan belajar mengajar yang dialami dengan keadaan anak-anak yang sudah kecanduan bermain game mereka jadi tidak fokus belajar.

"Siswa maupun Siswi lebih banyak diam dikelas, sekolah menyarankan untuk menggunakan internet agar menunjang proses belajar dalam mencari bahan pelajaran bukan untuk bermain game," sebut salah seorang guru yang hadir di ruang staf Sat Binmas Polres Pelabuhan Belawan guna kepentingan menjeput siswanya.

Di satu sisi para orang tua siswa berterimakasih kepada pihak kepolisian yang telah peduli, dan berharap semoga tidak ada lagi anak-anak yang bermain di warnet di jam pelajaran sekolah dengan pantauan orang tua ekstra ketat.

Terpantau kru media online Existimenews.com diruang staf Sat Binmas Polres Pelabuhan Belawan ada puluhan anak sekolah yang data dengan terlebih dahulu membuat surat pernyataan sebelum dikembalikan keorang tuanya.

Liputan khusus : Abdul Halil,SE

Wartawan Existimenews.com

Team Basarnas Akhirnya Temukan Korban Tenggelam di Sungai Kampung Lalang

        Ket foto : jasad Ragil Aditya Putra (12) saat berhasil ditemuakan team Basarnas (foto,Istimewa) 

MEDAN Existimenews.com- Evakuasi pencarian anak yang tenggelam pada hari Selasa 27 Agustus 2019 berjalan dramatis, pasalnya Team Basarnas dan Muspika serta petugas dari Polsek Medan Helvetia banyak mengalami kesulitan karena derasnya air sungai. 

Keterangan yang berhasil dihimpun oleh kru Existimenews.com dari berbagai narasumber menyatakan sampai berita ini di tayangkan pencarian masih terus berlangsung di sungai Kampung Lalang oleh Team Basarnas yang di dampingi oleh Personil Polsek Medan Helvetia yang langsung di pimpin Kapolsek dan Muspika Medan Helvetia serta warga sekitar, Rabu (28/8/2019) siang.

Korban dapat di temukan sekira pukul 11.00 Wib oleh Team dalam keadaan tidak bernyawa lagi,temuan jenazah Korban tersebut di sambut isak tangis pihak keluarga dan beberapa warga yang ikut menyaksikan evakuasi jenazah korban tersebut, selanjutnya jenazah korban di bawa ke rumah duka jalan klambir V gang Nasional kelurahan Tanjung Gusta kecamatan Medan Helvetia.

Selanjutnya Kapolsek beserta anggota dan Muspika ikut menghantar jenazah korban atas nama Ragil Aditya Putra (12) jenis kelamin laki - laki ke rumah duka yang beralamat Jalan Klambir V Gang Nasional kelurahan Tanjung Gusta kecanatan Medan Helvetia.

Dalam kesempatan ini,Kapolsek yang di dampingi Kanit Intelkam Ipda MS. Hasibuan, mengucapkan kata turut berduka cita terhadap keluarga korban yang di tinggalkan dan memberikan kata - kata penghibur serta nasehat kepada orang tua korban, sebelum meninggalkan rumah duka, Kapolsek memberikan uang duka terhadap keluraga korban.

[ Abdul Halil ]

Marine Seafood Cafe,di Kunjungi Bhayangkari Polda Sumut

BELAWAN Existimenews.com- Ketua Bhayangkari cabang Pelabuhan Belawan Ny.Henni Ikhwan,S.Pd.M.Pd dengan didampingi anggota Bhayangkari Ny.Arbha Jerico dalam sebuah jamuan makan siang menyabut kunjungan pengurus Bhayangkara Daerah Sumatera yang terdiri dari Ny.Rahma Eko Kristanto (Irwasda) Ny.Eni Gunarso (Kabid Propam) dan  Ny.Eka Ginting (Karo Ops).

Jamuan makan siang itu digelar di Marine Seafood Cafe jalan Kampar Kelurahan Belawan I Kecamatan Medan Belawan,Senin (26/8/2019) sekira pukul 11.00 Wib.

Panitia pelaksana acara jamuaan Kabag Sumda Polres Pelabuhan Belawan Kompol Sri Pinem,SH,M.Kn kepada kru Existimenews.com mengatakan ini merupakan acara internal pengurus Bhayangkari yang sifatnya tidak resmi,hanya ingin meninjau obyek wisata Bahari pantai Belawan saja.

Dalam jamuan tersebut Ny.Henni kepada kru Existimenews.com mengatakan sengaja ianya membawa rombongan pengurus Bhayangkari Daerah Sumatera Utara untuk melihat secara langsung obyek wisata bahari pantai Belawan yang baru dibangun oleh Komandan Batalyon Marinir Pertahanan Laut Lantamal I Belawan Letkol James G Munthe,M.Tr.Hanla yang sudah viral di dunia maya.

Dalam suasana keakraban,jamuan makan siang itu juga dihadiri oleh Kepala Kepolisian Resor Pelabuhan Belawan Polda Sumut AKBP Ikhwan,SH.MH didampingi Kasat Lantas Polres Pelabuhan Belawan AKP M.H Sitorus,SH, Kasat Tahti Aiptu Aqnes,Kanit Regiden Ipda Mige Fajari,KBO Lantas Ali Usman.  

Tepat pada pukul pukul 13.30 Wib rombongan ibu - ibu Bhayangkari Daerah Sumatera Utara meninggalkan Marine Seafood Cafe dengan ditandai saling bertukar cendera mata dan Ny.Henni Ikhwan Ketua Bhayangkari Cabang Pelabuhan Belawan diabadikan bersama pengurus Bhayangkari Daerah Sumatera Utara.

[ Abdul Halil ]

MSC Medan Berhasil 'Gondol' Piala Dayon Zipur 1/DD Cup 2019

MEDAN Existimenews.com- Turnamen menembak memperebutkan Piala Danyon Zipur 1/DD Cup 2019 ini, selain untuk mempererat tali silaturahmi antar para peserta menembak juga untuk mencari bibit-bibit baru atlet tembak di Sumatera Utara dan olah raga menembak ini harus terus digalakkan agar lahir para penembak-penembak berbakat dari Sumut ini.

Agar kaum muda khususnya kaum Millenial tertarik menggeluti olah raga menembak dan mau mengikuti Turnamen ini di samping olah raga, juga membawa dampak yang positif dan dapat juga menyalurkan Hobi sehingga Kaum muda dapat terhindar dari bahaya Narkoba sehingga lahir pemuda yang berprestasi nantinya.

Hal tersebut disampaikan ketua Marine Shooting Club (MSC) Medan Letkol James G Munthe,M.Tr.Hanla elalui sekertaris MSC Medan Saiful Kadri yang menjabat sebagai Sekertaris Marine Shooting Club (MSC) Medan saat ditemui di Marine Seafood Cafe,Rabu (27/8/2019) malam.

Dijelaskannya,Marines Shooting Club Medan (MSCM) mengikuti kejuaraan menembak Piala Danyon ZiPJR 1/DD yang bertempat di Lapangan Batalyon Zipur 1/DD Helvetia Medan Sumatera Utara, Sabtu (24/8/2019) siang.

Lebih lanjut Ketua MSCM Letkol James G Munthe,M.Tr.Hanla sekaligus Komandan Batalyon Marinir Pertahanan Laut Lantamal I Belawan menyebutkan saat ditemui awak media di Marine Seafood Cafe mengucapan selamat kepada team MSC Medan yang telah berhasil menggondol trophy hadiah utama.

“Turnamen menembak memperebutkan Piala Danyon Zipur 1/DD Cup 2019 ini, selain untuk mempererat tali silaturahmi antar para peserta menembak juga untuk mencari bibit-bibit baru atlet tembak di Sumatera Utara dan olah raga menembak ini harus terus digalakkan agar lahir para penembak-penembak berbakat dari Sumut ini,’ tutur James G Munthe.

Hal senada disampaikan Saiful Kadri mengharapkan kaum Millinial tertarik dan menggeluti olah raga menembak.

“agar kaum muda khususnya kaum Milenial tertarik menggeluti olah raga menembak dan mau mengikuti Turnamen ini di samping olah raga ini membawa dampak yang positif dan dapat juga menyalurkan Hobi sehingga Kaum muda dapat terhindar dari bahaya Narkoba sehingga lahir pemuda yang berprestasi nantinya,” harap Saiful Kadri.

Dijelaskan Saful Kadri lagi, bahwasanya dalam kejuaraan menembak Piala Danyon Zipur 1/DD Cup 2019 Kategori tembak target Executive di menangkan oleh perwakilan MARINES SHOOTING CLUB MEDAN untuk juara 1, juara 2 dan juara 3.

[ Abdul Halil ]

Target Ops Patuh Toba 2019, Ciptakan Masyarakat Taat Peraturan Lalulintas

           Ket foto : AKP M.H Sitorus,SH Kasat Lantas Polres Pelabuhan Belawan (foto Abdul Halil)

MEDAN Existimenews.com- Kepala Kepolisian Resor Pelabuhan Belawan Polda Sumut AKBP Ikhwan,SH.MH melalui Kasat Lantas  Polres Pelabuhan AKP M.H Sitorus,SH saat ditemui di ruang kerjanya di Mako Polres Pelabuhan Belawan jalan Raya Pelabuhan No.1 Belawan menyampaikan bahwa  pelaksanaan Operasi Patuh Toba 2019 akan dilaksanakan sesuai rencana pada tanggal  29 Agustus 2019 sampai tanggal 11 September 2019 nantinya akan di laksanakan oleh Satlantas Polres Pelabuhan Belawan dan unit lantas Polsek jajaran. 

"Konsep dalam operasi Patuh adalah untuk menciptakan Keamanan, Keselamatan Ketertiban dan kelancaran Lalu Lintas, meningkatkan kesadaran dan kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas serta untuk meminimalisir  terjadinya kecalakaan lalulintas dan fatalitas Korban,sesuai dengan poin yang tercantum pada Undang - Undang No.22 Tahun 2009 tentang Lalulintas dan angkutan jalan," kata AKP M.H Sitorus kepada Existimenews.com, Rabu (28/8/2019) siang.

Diterangkannya lagi, tujuan dilaksanakan Ops Patuh Toba 2019 dengan target ciptakan masyarakat taat peraturan Lalulintas dengan mengendepankan tindakan Preventif dan Represif, ada 8  sasaran perioritas  pelanggaran yang nantinya akan  dilakukan penindakan sesuai perundang udangan Lalulintas yaitu 1. Menggunakan Hand Phone saat mengendarai kendaraan.

2. Mengemudikan kendaraan

    dalam keadaan Mabuk

3. Mengendarai kendaraan

    diluar batas kecepatan

4. Pengemudi di bawah

    umur

5. Tidak menggunakan

    safety belt.

6. Melawan Arus lalu lintas

    saat berkendaraan.

7. Tidak menggunakan Helm

    SNI

8. Menggunakan

    lampu rotator atau Strobo.

Terakhir, AKP M.H Sitorus menyebutkan kami dari Satlantas menghimbau kepada masyarakat pengguna jalan hendaknya tertib dalam berlalu lintas dan mematuhi aturan yang sudah ada. Penting untuk mengutamakan Keselamatan pada saat mengendarai kendaraan di jalan.

Sambung AKP M.H Sitorus lagi sesuai Motto Sat Lantas Polri "Stop Pelanggaran, Stop Kecelakaan Keselamatan untuk Kemanusian". 

"Ingat...!! Terjadi Kecelakan berawal adanya pelanggaran peraturan Lalulintas,"tutup AKP M.H Sitorus mengakhiri wawancaranya.

[ Abdul Halil ]